Surabaya – PT Jasa Armada Indonesia Tbk (IPCM) menandatangani Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding) dengan anak usaha PT Pelindo III yaitu PT Pelindo Marine Service (Pelindo Marines) mengenai penyiapan rencana kerjasama dalam kegiatan penyediaan dan/atau pelayanan kapal di Kantor Pusat Kawasan Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Kamis, 9 September. Nota Kesepahaman ditandatangani Direktur Utama IPCM, Amri Yusuf dan Direktur Utama Pelindo Marines, Umar disaksikan oleh Dewan Komisaris IPCM.
Ruang lingkup nota kesepahaman ini meliputi inventarisasi terhadap potensi yang dimiliki masing-masing pihak. Selain itu, dilakukan sejumlah kajian yang berkaitan dengan kerjasama, baik dari aspek finansial, teknis, komersial, hukum dan aspek lainnya. Penandatanganan nota kesepahaman bertujuan menjalin sinergi positif kedua pihak dalam memberikan kontribusi pelayanan kapal yang optimal.
“IPCM dan Pelindo Marines sebagai anak usaha BUMN yang bergerak di area bisnis yang sama akan memiliki sinergi yang saling melengkapi. Secara teknis implementasi kerjasama ini akan mengambil beberapa bentuk seperti knowledge sharing, layanan kapal dan perluasan pasar. Sebagai bagian dari keluarga besar Pelindo, kami berkepentingan untuk ikut menyukseskan rencana besar integrasi Pelindo,” kata Amri Yusuf.
Dia juga menegaskan bahwa prinsip sinergi yang kami bangun adalah prinsip tumbuh bersama menjadi bagian untuk mewujudkan dan memperkuat ekosistem logistik nasional.
Usai penandatanganan dilanjutkan dengan rangkaian kunjungan lapangan ke area Fasilitas Pemeliharaan dan Perbaikan Kapal (Fasharkan) Pelindo Marines.
Pelindo Marines merupakan anak usaha Pelindo III yang bergerak di bidang pelayanan penundaan kapal, operator kapal pandu, dan fasilitas pemeliharan dan perbaikan kapal. Dengan jenis pelayanan yang beragam, saat ini Pelindo Marines tak hanya beroperasi di wilayah kerja Pelindo III, namun mulai perluasan pasar hingga ke Sangatta, perairan Madura, dan perairan internasional Selat Malaka.
“Kami siap memberi dukungan penuh pada proses sinergi yang akan dilakukan bersama dengan IPCM. Kerja sama ini akan meningkatkan kolaborasi kompetensi dan tukar pengalaman masing-masing, sehingga diharapkan dapat meningkatkan perluasan pasar bersama dengan efisien, serta memberikan nilai tambah pada pelayanan ke pengguna jasa marine,” ujar Umar.
Kedua perusahaan, lanjut Umar, akan mempersiapkan perangkat-perangkat hukum yang diperlukan atas pelaksanaan kerja sama tersebut. “Setiap langkah dalam proses sinergi diharapkan berjalan sesuai kepatuhan pada regulasi terkait dan prinsip tata kelola perusahaan yang baik,” ucapnya.
Ditandatanganinya MoU ini menjadi momentum awal sinergi dua perusahaan layanan marine dan juga sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah lewat Kementerian BUMN yaitu Pelindo Bersatu. Harapan ke depan, kolaborasi IPCM dan Pelindo Marines dapat memperkuat dan meningkatkan nilai tambah di bidang logistik maritim Indonesia.