Jakarta – PT Bank Pembangunan Daerah Bali (Bank BPD Bali) sukses pertahankan predikat kinerja “sangat bagus” selama 20 tahun berturut-turut. Bank BPD Bali pun meraih Diamond Trophy atas capaian predikat “sangat bagus” selama 20 tahun beruntun.
Kinerja yang ciamik selama 20 tahun ke belakang ini menandakan konsistensi BPD Bali dalam melayani konsumennya. Di samping konsistensi pelayanan, BPD Bali juga menunjukkan risk management dan good corporate governance yang excellent. Dan ekselensi ini tentunya tak lepas dari SDM Bank BPD Bali yang unggul.
Berdasarkan data rating Biro Riset Infobank (birI) per Desember 2019-2020, total aset Bank BPD Bali naik 5,90% secara tahunan menjadi Rp26,10 triliun pada 2020. Lalu, total dana pihak ketiganya mengalami kenaikan 6,91% secara tahunan menjadi Rp21,45 triliun pada 2020. Sementara itu, kredit yang disalurkan tumbuh 3,90% secara tahunan menjadi Rp19,12 triliun pada 2020.
Bank BPD Bali sebagai bank pembangunan daerah juga concern dengan pengembangan teknologi sebagai salah satu pilar pembangunan ekonomi di Bali. Belum lama ini, institusi yang dipimpin oleh I Nyoman Sudharma sebagai direktur utamanya ini mendukung penerapan teknologi dalam pengelolaan lembaga keuangan non bank, Koperasi Pegawai Negeri Politeknik Negeri Bali (KPN PNB) dalam peluncuran aplikasi KPN PNB Mobile. KPN PNB menjadi satu-satunya Koperasi Pegawai Negeri di Bali yang memiliki aplikasi digital untuk layanan mobile banking. Steven Widjaja
