Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menutup pendaftaran Kamis (4/7) pukul 23.59 WIB melalui online.
Total pendaftar capim KPK, baik online maupun offline, tercatat berjumlah 384 orang. Berarti terdapat 36 pendaftar tambahan melalui sistem online setelah pendaftaran secara manual resmi ditutup terlebih dahulu pada pukul 16.00 WIB.
Mereka yang mendaftar diketahui berasal dari beragam latar belakang, seperti advokat, akademisi, anggota Polri, TNI, jaksa, hakim, hingga pegawai internal KPK sendiri.
Data yang masuk belum diverifikasi berdasarkan penggolongan profesi dan lain-lain. Rencananya, panel akan mengumumkan hasil verifikasi Kamis (11/7) pekan depan.
Tahapan selanjutnya, bagi mereka yang lolos seleksi administrasi, adalah mengikuti uji kompetensi, disusul kemudian dengan psikotes, profile assessment, dan tahapan wawancara.
Dilansir dw.com, berikut sejumlah nama yang berasal dari institusi penegak hukum:
Komisioner KPK
- Laode M. Syarif
- Basaria Panjaitan
- Alexander Marwata
Pegawai Internal KPK
- Deputi Pencegahan Pahala Nainggolan
- Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK Giri Suprapdiono
- Penasihat KPK Tsani Annafari
- Kepala Biro SDM Chandra Sulistio Reksoprodjo
Polri
- Staf ahli Kapolri Irjen Pol Ike Edwin
Kejaksaan Agung
- Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan Sugeng Purnomo
- Direktur Tata Usaha Negara pada Jaksa Muda Agung Perdata dan TUN Johanis Tanak
- Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah M. Rum
- Kepala Pusat Diklat Manajemen dan Kepemimpinan Kejaksaan Agung Ranu Mihardja
- Koordinator pada Jampidsus Supardi.