Jambi – Direktur Utama Bank Jambi Yunsak El Halcon, mengungkapkan bahwa institusi yang dipimpinnya telah menyalurkan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) mencapai Rp1,24 triliun hingga 1 Oktober 2021. Realisasi penyaluran dana PEN sebesar 274,62% tersebut telah melampaui target yang sebesar Rp453 miliar.
Dengan realisasi penyaluran dana PEN sampai tiga kali lipat ini membuat Bank Jambi menjadi salah satu Bank BUMN dengan penyaluran dana PEN terbanyak.
“Ini merupakan penyaluran dana PEN tahap kedua. Untuk kedua kali penempatan, Bank Jambi mampu mencatatkan realisasi yang baik. Adapun penempatan dana PEN tahap kedua ini sebesar Rp300 miliar,” terang Direktur Utama Bank Jambi Yunsak El Halcon, beberapa waktu lalu.
Jumlah debitur dalam program penempatan dana PEN tahap kedua di Bank Jambi ini sebanyak 7.378 debitur yang terdiri dari kredit konstruksi pada 72 debitur, kredit KPR diberikan pada 1.149 debitur, kredit produktif kepada 1.097 debitur, dan kredit multiguna kepada 5.060 debitur.
Adapun realisasi nominal dari masing-masing segmen kredit, yakni kredit konstruksi sebesar Rp29,70 miliar, realisasi pada kredit KPR sebesar Rp163,62 miliar.
Sementara untuk penyaluran dana PEN pada segmentasi kredit produktif dan multiguna masing-masing sebesar Rp110,22 miliar dan Rp940,51 miliar.
Bank Jambi yang juga meraih penghargaan pada ajang Infobank Syariah Awards 2021 di akhir September kemarin pun menunjukkan kapabilitasnya dalam mengeksekusi program pemerintah.
“Pencapaian kita sangat baik untuk dana PEN ini,” pungkasnya.
