Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah menyetujui pengangkatan Dato’ Khairussaleh Ramli sebagai Presiden Komisaris Bank Maybank Indonesia (Maybank Indonesia) berlaku efektif sejak 4 Oktober 2022. Dia juga menjabat sebagai Group President & CEO Maybank sejak 1 Mei 2022.
Dato’ Khairussaleh berharap untuk dapat terus bekerja sama dengan anggota Direksi dan Komisaris Maybank Indonesia, serta regulator industri perbankan untuk memacu pertumbuhan ekonomi dan sosial di Indonesia, sekaligus mendorong bisnis Maybank Indonesia ke tingkat lebih lanjut dalam meraih berbagai peluang dan potensi yang ada.
“Indonesia telah mengalami pertumbuhan yang luar biasa sebelum pandemi COVID-19 dan kami terus melihat kemampuan Indonesia untuk kembali pulih pasca pandemi. Mengingat potensi Indonesia dan sebagai salah satu pasar utama Maybank, kami akan terus memperkuat kiprah perbankan kami di Indonesia,” katanya melalui keterangan resmi, Kamis, 13 Oktober 2022.
Baca juga: UUS Maybank Indonesia Optimalkan Peluang Bisnis SME
Sebelumnya, pada rentang waktu 2012-2013, Dato’ Khairussaleh pernah menjabat sebagai Presiden Direktur dan Chief Executive Officer Maybank Indonesia (dahulu bernama Bank Internasional Indonesia). Dengan pengalaman tersebut, Dato’ Khairussaleh memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai Indonesia dan telah berperan penting dalam menavigasikan perjalanan bisnis Bank Internasional Indonesia setelah diakuisisi oleh Maybank pada 2008.
“Indonesia tetap menjadi fokus utama bagi Grup Maybank sesuai dengan strategi yang telah dipersiapkan saat ini. Kami berharap untuk dapat memperkuat fundamental Maybank Indonesia melalui upaya segmentasi pasar dan proposisi yang tepat, dalam meraih berbagai peluang pertumbuhan serta mengoptimalkan kegiatan bisnis Maybank Indonesia lebih lanjut,” tambahnya.
Sementara itu, Presiden Direktur Maybank Indonesia, Taswin Zakaria mengatakan bahwa manajemen Maybank Indonesia akan melanjutkan upaya untuk merealisasikan strategi M25 bersama Dato’ Khairussaleh.
“Dato’ Khairussaleh bukanlah sosok baru bagi kami setelah sebelumnya pernah memimpin Maybank Indonesia selama hampir dua tahun. Dengan bekal pengalaman dan pengetahuan yang baik tentang Indonesia dan Maybank Indonesia, bersama Dato’ Khairussaleh kami optimis dapat mengakselerasi realisasi strategi-strategi M25 kami serta berkontribusi lebih besar bagi ekonomi dan komunitas dimana kami berada,” ungkap Taswin.
Dato’ Khairussaleh memiliki pengalaman selama hampir 30 tahun di industri jasa keuangan dan pasar modal. Pada rentang waktu November 2008 hingga September 2013, Dato’ Khairussaleh menjabat sebagai Group Chief Financial Officer Maybank selama lebih dari tiga tahun sebelum menjabat sebagai Presiden Direktur dan Chief Executive Officer Maybank Indonesia.
Dato’ Khairussaleh meraih gelar Bachelor of Science in Business Administration dari Washington University dan merupakan lulusan Advanced Management Program di Harvard Business School. Ia juga merupakan anggota dari Fellow Chartered Banker di Asian Institute of Chartered Bankers. (Ari Nugroho)