Jakarta – BPR Mitra Daya Mandiri terus melanjutkan kinerja cemerlangnya. Sampai dengan semester pertama 2022, BPR asal Kota Bogor, Jawa Barat ini tetap mampu menjalan fungsi intermediasinya dengan sangat baik.
Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), per Juni 2022 BPR yang mayoritas sahamnya dimiliki Kopkar Bank Yudha Bhakti ini menyalurkan kredit Rp90,26 miliar. Nilai itu tumbuh 4,54% secara tahunan. Tumbuhnya kredit ditopang oleh dana pihak ketiga (DPK) yang juga mengembang, yakni sebesar 6,17% atau menjadi Rp70,21 miliar.
Dari fungsi intermediasi yang berjalan baik ini, BPR Mitra Daya Mandiri membukukan laba Rp2,87 miliar per Juni 2022. Laba itu tumbuh 1,36% dari Juni 2021 Salah satu pendorong pertumbuhan laba adalah pendapatan bunga yang meningkat 5,10% atau dari Rp16,85 miliar di Juni 2021 menjadi Rp17,71 miliar.
Sementara, dari sisi aset, juga terjadi peningkatan yakni sebesar 3,30% atau dari Rp108,59 miliar di Juni 2021 menjadi Rp112,17 miliar.
BPR Mitra Daya Mandiri merupakan salah satu BPR yang mendapat predikat “sangat bagus” dalam Rating BPR Versi Infobank 2022. Predikat itu diberikan karena kinerja BPR yang berdiri sejak 1992 ini cemerlang untuk tahun buku 2020-2021. Dan, kinerja yang apik di 2021 itu berlanjut di 2022, setidaknya hingga Juni 2022. (Ari Nugroho)
