Danamon Ingin Ganti Dirut dan Komut, Berikut Profil Dirut dan Komut Barunya

(Foto: Dok. Bank Danamon)

Jakarta – PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Bank Danamon) mengumumkan rencana perubahan Direktur Utama dan Komisaris Utamanya. Rencana perubahan ini akan disampaikan untuk mendapatkan persetujuan Pemegang Saham pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Perseroan yang akan diselenggarakan pada tanggal 31 Maret 2023.

Dengan akan berakhirnya masa jabatan Yasushi Itagaki dan Kenichi Yamato sebagai Direktur Utama dan Komisaris Utama, Bank Danamon akan mengusulkan nama Daisuke Ejima sebagai Direktur Utama Perseroan dan Yasushi Itagaki sebagai Komisaris Utamanya.

Daisuke Ejima yang ingin didapuk menjadi direktur utama ini dinilai layak menduduki posisi nomor satu di jajaran manajemen Bank Danamon. Segudang pengalaman dan prestasi pernah ia torehkan dalam karirnya di dunia profesional.

Daisuke Ejima saat ini menjabat sebagai Regional Executive untuk MUFG Bank Asia Pasifik yang bertanggung jawab atas bisnis MUFG di 18 negara di kawasan Asia Pasifik dan berbasis di Singapura.

Sebelumnya, ia menjabat sebagai Country Head of Indonesia untuk MUFG Cabang Jakarta, peran yang diembannya dari 2018 hingga 2022. Di bawah kepemimpinannya, MUFG Cabang Jakarta mampu meningkatkan profilnya sebagai salah satu bank asing terbesar di Indonesia sekaligus memperdalam kinerja bisnis dan operasional.

Sebelum pindah ke Indonesia, beliau adalah Deputy General Manager Corporate Banking Division Asia & Oseania sejak Maret 2015. Berbasis di Singapura, beliau bertanggung jawab untuk mempromosikan bisnis perbankan korporasi dengan nasabah global dan regional di kawasan Asia Tenggara dan Oseania.

Ejima juga tercatat pernah berkarya di Japanese Corporate Banking Group dari Bank of Tokyo Mitsubishi Cabang New York di awal tahun 2000-an. Ia lalu pindah ke US Corporate Banking Group, sebelum ia memulai penugasannya di Singapura pada Maret 2015. Dirinya juga sempat menjabat sebagai Head of Global HR Office di kantor pusat MUFG Bank di Tokyo dari tahun 2013.

Ejima memulai karir perbankannya pada tahun 1991 di The Mitsubishi Bank, Ltd. Ia pernah menjabat sebagai Manajer Departemen Riset Industri di Divisi Riset pada Bank of Tokyo-Mitsubishi, Ltd. Ejima lulus dengan gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Tokyo dan menyelesaikan gelar MBA di Sekolah Bisnis Ross Universitas Michigan, AS.

Sementara nama Yasushi Itagaki sudah tak asing lagi di lingkungan Bank Danamon. Yasushi Itagaki bergabung sebagai Direktur Danamon pada Maret 2018 dan diangkat menjadi Direktur Utama pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada 1 Oktober 2019. Yasushi diangkat kembali sebagai Direktur Utama pada 2020. Saat ini, Yasushi juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Adira Dinamika Multi Finance, Tbk.

Sebelum bergabung dengan Danamon, ia adalah Managing Executive Officer dan Deputy Chief Executive Unit Bisnis Perbankan Komersial Global dari MUFG Bank dan Executive Officer MUFG. Sebelum menempati posisi nomor satu di Bank Danamon, ia adalah General Manager Divisi Perencanaan Global, dimana di antara banyak perannya, dia bertanggung jawab atas perencanaan strategis dalam mendukung ekspansi bisnis global.

Yasushi juga tercatat pernah menempati posisi di Singapura dari tahun 2013 hingga 2015 guna membangun kantor pusat MUFG Bank untuk wilayah Asia dan Oseania dan mendukung CEO Regional dalam mengembangkan dan melaksanakan strategi serta inisiatif penting untuk wilayah tersebut.

Di antara banyak kontribusi penting untuk pengembangan bisnis MUFG, Yasushi merancang gambaran besar dan strategi jaringan perbankan komersial ASEAN. Sepanjang karirnya di MUFG, ia telah memainkan peran penting dalam kemitraan strategis di kawasan ASEAN dengan Krungsri, Security Bank, VietinBank, dan Danamon.

Posisi kepemimpinan lainnya yang dipegang oleh dirinya termasuk Chief Manager of the Global Planning Division di MUFG Bank, dimana ia terlibat dalam privatisasi Union Bank di California dan memimpin proses pelaksanaan investasi strategis MUFG di Morgan Stanley selama krisis keuangan global. Ia memulai karirnya di Bank of Tokyo pada tahun 1987. Dirinya lulus dengan gelar Sarjana Hukum (Bachelor of Laws) dari Kyoto University pada tahun 1987.

 

Editor: Steven Widjaja

Recommended For You

About the Author: Ari Nugroho

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *