Perkuat Layanan, Jamkrindo Resmikan Gedung Kantor Baru di Solo

(Foto: Dok. Jamkrindo)

Jakarta – PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo), pionir penjaminan kredit di Indonesia, berkomitmen untuk senantiasa menghadirkan pelayanan prima bagi seluruh mitra kerja perusahaan. Dalam rangka itu, Jamkrindo melakukan peresmian gedung baru Kantor Cabang Solo di Jalan Slamet Riyadi nomor 333, Solo, Jawa Tengah untuk menggantikan gedung kantor cabang sebelumnya yang terletak di Jalan Honggowongso, Kelurahan Kratonan, Kecamatan Serengan, yang selama ini dioperasionalkan dengan sistem sewa.

“Di tengah segala kemajuan digital dan sistem teknologi, aspek physical evidence berupa jaringan fisik kantor wilayah dan cabang yang representatif juga merupakan salah satu aspek penting mendukung pelayanan yang prima,” ucap Direktur Utama PT Jamkrindo, Hendro Padmono, seperti dikutip hari ini, 10 Maret 2023.

Menurut Hendro, Kantor Cabang Solo memiliki peran signifikan dalam mendukung visi Jamkrindo untuk menjadi pilihan utama pelaku usaha dalam layanan penjaminan dalam mendukung pertumbuhan dan pemerataan perekonomian nasional. Pada periode Desember 2022, Kantor Cabang Solo Jamkrindo membukukan kinerja baik dengan perolehan volume penjaminan sebesar Rp9,17 triliun dengan laba sebelum pajak sebesar Rp86,32 miliar. Pada tahun 2022 penyaluran kredit di Solo Raya sebesar Rp102,71 triliun atau tumbuh 7,19 % (YoY).

“Dengan adanya gedung kantor baru tersebut, diharapkan kinerja yang selama ini telah baik menjadi lebih lagi, mengingat potensi cukup besar di wilayah Solo Raya (Solo, Karanganyar, Sragen, Wonogiri, Boyolali, Sukoharjo, Klaten),” ujar Hendro.

Berdasarkan jenis penggunaan, kredit perbankan didominasi kredit modal kerja yang mencapai 58%. Kemudian diikuti kredit investasi sebesar 21%, dan kredit konsumsi sebesar 21%.

Selain menghadirkan kantor cabang yang lebih representative, untuk memberikan service of excellence kepada segenap mitranya, Jamkrindo juga melakukan terobosan dan inovasi dari sisi aspek operasional dan jaringan, antara lain dengan menghadirkan penjaminan suretyship online (suretyship.jamkrindo.co.id), marketplace guarantee UMKM Layak (umkmlayak.co.id), dan digital business unit (DBU) dalam rangka peningkatan aksesibilitas finansial UMKM dan Koperasi.

Sebagai bentuk kesiapan internal menghadapi era industri 4.0 dan ekonomi digital, Jamkrindo juga telah menghadirkan berbagai transformasi dalam bisnisnya melalui teknologi informasi yang tepat guna, sehingga berbagai kerja sama dengan para mitra UMKM dan perbankan atau lembaga keuangan dapat dilakukan secara online, baik host to host, menggunakan web service, maupun digital.

“Hal tersebut merupakan bentuk komitmen Jamkrindo menghadirkan layanan penjaminan yang inovatif, kompetitif dengan pelayanan profesional, efektif, dan efisien secara berkelanjutan,” tambah Hendro.

Hendro mengungkapkan Jamkrindo menargetkan peningkatan volume penjaminan mencapai Rp340 triliun di tahun 2023. Untuk mencapai tujuan itu, perusahaan menetapkan inisiatif strategis, antara lain memperkuat portofolio produk dengan perbaikan terms & condition, pencadangan klaim yang kuat, serta kolaborasi holding dan BUMN berorientasi pada profitabilitas.

Selain itu, perusahaan juga memperkuat dan mengembangkan jejaring kemitraan untuk penetrasi dan perluasan pasar, meningkatkan kualitas dan cakupan layanan pelanggan berbasis teknologi dan informasi (TI), mengoptimalkan pemeringkatan dan pembinaan UMKM untuk meningkatkan market share, meningkatkan efektivitas serta standarisasi proses kerja, memperkuat portofolio usaha dan investasi, serta meningkatkan kompetensi dan produktivitas SDM, budaya sadar risiko, kepatuhan dan penerapan prinsip GCG.

 

Editor: Steven Widjaja

Recommended For You

About the Author: Ari Nugroho

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *